Sebelumnya ada beberapa hal yang perlu diketahui tentang buku siswa tematik terpadu ini. Anda bisa mendownload ebook PDF dokumen buku paket ini secara gratis dengan mengklik tombol Download. Habitat Ulva di air laut, air payau, menempel pada kayu atau batu-batu karang sepanjang pantai.
Reproduksi aseksualnya dengan zoospora berfla- gel empat. Reproduksi seksualnya dengan heterogami, yaitu persatuan gamet jantan dan gamet betina yang berbeda ukuran. Chrysophyta Ganggang Keemasan Habitat ganggang ini di air tawar, laut, dan tempat basah. Tubuhnya ada yang uniseluler ada pula yang multiseluler dan bentuknya beraneka ragam. Pigmen yang dimiliki berupa klorofil a, klorofil c, karoten, dan xantofil. Ganggang yang uniseluler di perairan sebagai komponen fitoplankton.
Ciri-ciri Chrysophyta, antara lain: bentuk talus beraneka ragam, yaitu batang, telapak tangan, dan bentuk- bentuk campuran misalnya pada diatom terdiri dari wadah hipoteka dan tutup epiteka , di antara wadah dan tutup terdapat celah rafe. Contoh ganggang keemasan yang terkenal, yaitu diatomae, yang cara reproduksinya dapat dijelaskan sebagai berikut. Reproduksi aseksualnya dengan cara membelah, yaitu sel diatomae membelah diikuti pembelahan plasmanya menjadi dua, yaitu satu tutup dan yang lain berupa kotaknya.
Selanjutnya masing masing untuk tutup akan membentuk kotak baru dan kotaknya membentuk tutup baru juga. Jika sel mencapai bentuk minimum, protoplas akan keluar menjadi badan yang disebut auksospora.
Auksospora tumbuh dan mencapai ukuran normal sehingga terbentuklah kotak dan tutup seperti semula. Reproduksi generatifnya secara oogami, yaitu sel dia- tom mengalami reduksi sehingga terbentuklah gamet-gamet yang haploid, berupa sel telur dan sperma. Dengan imagegoogle. Dalam kehidupan manusia, ganggang keemasan mempunyai manfaat. Khusus diatom Navicula yang telah mati dan mengendap di dasar laut membentuk endapan tanah yang bermanfaat sebagai bahan penggosok, penyekat dinamit, bahan pembuatan cat, pernis, bahan dasar industri kaca, penyaring dan piringan hitam.
Navicula sebagai pembentuk tanah diatom. Ganggang Cokelat Phaeophyta Bentuk tubuh ganggang cokelat menyerupai tumbuhan tingkat tinggi, panjangnya sampai beberapa meter. Sebagian besar tumbuh di laut yang agak dingin dan sedang, hanya beberapa jenis yang yang hidup di air melekat pada batuan dengan alat pelekatnya semacam akar, talusnya mengapung di perairan.
Disebut ganggang cokelat karena ganggang ini berwarna kecokelatan karena memiliki pigmen fukosantin. Contoh ganggang cokelat antara lain S Gambar 4.
Ganggang cokelat memiliki ciri-ciri sebagai berikut: ukuran talusnya mikroskopis sampai makroskopis. Berbentuk filamen bercabang, tidak bercabang, dan ada juga yang tegak.
Memiliki kloroplas tunggal berbentuk seperti benang ada pula yang berbentuk cakram discoid. Kloroplasnya mengandung pirenoid untuk menyimpan cadangan makanan berupa laminarin. Pada dinding sel dan ruang intersel terdapat algi asam alginate , bagian dalam dinding sel tersusun oleh lapisan selulosa.
Reproduksi ganggang cokelat dapat terjadi secara aseksual maupun seksual. Reproduksi aseksual dengan cara fragmentasi, dengan pembentukan zoospora berflage- la. Adapun, reproduksi seksualnya dengan cara oogami atau isogami. Ujung-ujung lembaran talusnya yang fertil membentuk suatu badan yang mengandung alat pembiak disebut reseptakel. Di dalam reseptakel ini terdapat konseptakel yang mengandung anteridium yang menghasilkan sel kelamin jantan berupa spermatozoid dan oogonium yang menghasilkan sel telur ovum dan benang-benang mandul yang disebut parafisis.
Anteridium berupa sel-sel berbentuk corong yang muncul dari dasar dan tepi konseptakel, oogonium berupa badan yang duduk di atas tangkai. Jika spermatozoid dapat membuahi sel telur akan terbentuklah zigot. Zigot lalu membentuk dinding selulosa dan pektin kemudian melekat pada suatu substrat, selanjutnya tumbuh menjadi individu baru yang kromosom tubuhnya diploid.
Ganggang merah Rhodophyta Rhodophyta habitatnya di air laut, sering disebut dengan nama rumput laut karena bentuk tubuhnya seperti rumput. Talusnya bersel banyak dan berbentuk seperti lembaran berwarna merah sampai ungu tetapi ada juga yang pirang atau kemerah-merahan.
Pigmen dominan yang dimiliki adalah pigmen warna merah yang disebut fikoeritrin, pigmen lain berupa pigmen fotosintetik fikobilin, klorofil a, klorofil b, dan karotenoid. Ciri ganggang merah, yaitu tidak memiliki flagella, dinding selnya berlapis-lapis dan mampu menimbun kalsium karbonat CaCO3. Kloroplasnya mengandung pirenoid untuk menyimpan hasil fotosintesis, berupa tepung fluo- ride sejenis karbohidrat , floridosid senyawa gliserin dan galaktosa dan tetes-tetes minyak.
Floridosid akan berwarna kemerahan jika ditambah dengan iodium. Beberapa contoh ganggang merah antara lain: Gracilaria, Gelidium, Eucheuma spinosum, Batrachospermum, Scinaiafurcellata. Manfaat ganggang merah dalam kehidupan sebagai penghasil agar-agar, sebagai bahan makanan, mengeraskan es krim dan yoghurt, bahan untuk obat, bahan kosmetika, untuk mengemulsikan lemak cokelat batangan. Gelidium, b. Eucheuma, dan c. Gracilaria 3. Protozoa Protista mirip hewan Protozoa mempunyai bentuk dan ukuran bervariasi, ukuran tubuhnya kurang dari 10 mikron, meskipun ada juga yang mencapai 6 mm.
Protozoa di perairan sebagai komponen zooplankton. Bakteri, protista lain, dan materi-materi organik yang telah mati dan hancur detritus sebagai bahan makanannya. Cara hidupnya ada yang soliter, ada pula yang koloni. Jika keadaan lingkungannya kurang menguntungkan proto- zoa dapat melindungi dirinya dengan membentuk kista.
Jika lingkungan kembali normal protozoa akan aktif lagi. Dalam memperoleh makan protista mirip hewan ini ada yang parasit, saprofit, dan hidup bebas. Protozoa uniseluler telah mempunyai organel-organel sel seperti membran plasma, mitokondria, sitoplasma, dan inti sel. Berdasarkan alat geraknya protozoa dibedakan menjadi: Rhizopoda, Ciliata, Flagellata dan Sporozoa. Reproduksinya secara aseksual dengan membelah diri, sedangkan secara seksual dengan konjugasi perpaduan individu yang belum diketahui jenis kelaminnya.
Rhizopoda Tempat hidup Rhizopoda di air tawar, air laut, tempat-tempat yang lembap, namun ada juga yang pseudopoda hidup di dalam tubuh organisme lain hewan dan manusia. Untuk lebih mudah mempelajari marilah kita ambil salah satu contoh-nya, yaitu Amoeba.
Membran ini berfungsi untuk membentuk kaki semu pseudopodia , pertukaran gas O2 dan CO2 , memasukkan makanan fagositosit , Sumber: Biologi, ekskresi, serta menanggapi rangsang dari sekitarnya. Bagian tengah tubuhnya terdapat Kebenaran Konsep nukleus, terdapat dua macam vakuola,yaitu vakuola Rhizopoda, ciri khu- kontraktil dan non kontraktil.
Ektoamoeba adalah amoeba yang hidup Amoeba proteus, bebas diluar tubuh makhluk hidup, misalnya Amoeba pro- Entamoeba histolitica Flagellata, ciri khusus teus, Chaos carolinese. Entamoeba adalah amoeba yang memiliki flagel hidup di dalam tubuh organisme, misalnya Entamoeba sebagai alat gerak, hystolitica, yang hidup di dalam usus halus, parasit, dapat misalnya Euglena, menyebabkan penyakit disentri amoebawi amoebiasis, Volvok rusaknya jaringan tubuh, yaitu eritrosit dan getah bening, Ciliata, ciri khusus memiliki cilia sebagai sehingga faeces penderita bercampur darah dan lendir.
Entamoeba ginggivalis menguraikan liki alat gerak perge- sisa-sisa makanan di sela-sela gigi, sehingga dapat merusak rakannya dengan mengubah posisi gigi. Diflugia tubuhnya mengekskresikan lendir sehingga dapat melekatkan pasir- pasir halus. Radiolaria mengandung banyak duri yang terbuat dari zat kitin dan stronsium sulfat. Radiolaria yang telah mati akan mengendap di dasar perairan mem-bentuk endapan radiolaria yang dapat digunakan sebagai bahan penggosok serta bahan peledak.
Foraminifera kerangka luarnya terdiri dari zat silika dan zat kapur, foraminifera yang terkenal adalah Globigerina yang endapannya dapat a sebagai petunjuk adanya tambang minyak bumi. Sebagian besar hidup bebas, saprofor sisa-sisa organisme namun ada juga yang parasit pada hewan dan manusia.
Flagellata dibedakan menjadi dua, yaitu Fitoflagellata dan b Zooflagellata. Sumber: Biologi, 1 Fitoflagellata S Gambar 4. Radiolaria lingkungan air sebagai penyusun fitoplankton, b. Feraminifera fitoflagellata mensuplai makanan bagi organisme lain. Contoh fitoflagellata: Euglena viridis, Nocticula miliaris, Volvox globator.
Euglena viridis; b. Volvox globator 2 Zooflagellata Zooflagellata ada yang cara hidupnya bebas, tapi kebanyakan bersifat heterotrof parasit, dan bentuknya menyerupai hewan. Beberapa contoh zooflagellata yang parasit pada hewan dan manusia dapat kalian perhatikan pada tabel berikut.
Tabel 4. Penyakit yang disebabkan oleh Leismania disebut juga leishmniasis, sedangkan yang W Gambar 4. Ciliata Ciliata disebut juga Ciliophora, dicirikan adanya silia atau rambut getar yang merata di seluruh permukaan tubuh atau di bagian-bagian tertentu dari tubuhnya.
Rambut getar ini digunakan untuk bergerak di perairan. Pergerakannya dengan cara menggetarkan seluruh silianya sehingga dapat pindah tempat. Bentuknya bermacam-macam ada yang seperti sandal, lonceng, corong dan lain sebagainya.
Hewan berbentuk seperti sandal mudah kita dapatkan pada perairan yang mengandung banyak sisa-sisa tumbuhan misalnya pada air rendaman jerami , contohnya Paramecium caudatum. Paramaecium ini memilik dua inti, yaitu makro nukleus dan mikro nukleus, serta memiliki vakuola kontraktil sebagai alat pengatur osmoregulasi.
Vorticella b. Setelah itu Paramaecium memisah. Perhatikan Gambar 4. Balantidium coli adalah ciliata yang dapat menyebabkan penyakit diare berdarah pada manusia. Organisme ini hidup pada saluran gastrointestinal beberapa vertebrata.
Sporozoa Sporozoa merupakan anggota Protista yang tidak memiliki alat gerak khusus, sehingga pergerakannya hanya mengubah-ubah posisi tubuhnya. Kebanyakan anggotanya hidup sebagai parasit baik pada hewan maupun manusia.
Contoh Sporozoa ini misalnya Plasmodium yang hidup pada sel darah merah, menyebabkan penyakit malaria. Siklus hidup Plasmodium Apabila seekor nyamuk Anopheles betina menghisap darah secara otomatis juga mengeluarkan zat antikoagulan yang menjaga agar darah tidak membeku.
Bersama zat antikoagulan tersebut keluarlah sporozoit dan masuk kedalam tubuh manusia. Setelah kira-kira 3 hari sporozoit tersebut pindah dari hati kemudian menginfeksi sel darah merah tahapan ini disebut tahap eritrositer. Sporozoit di dalam sel darah merah disebut tropozoit. Dari satu tropozoit akan membelah secara schizogoni menghasilkan 6 — 36 merozoid tergantung jenis spesiesnya.
Setelah sel darah merah pecah merozoit mencari sel darah merah yang baru, kejadian ini berlangsung berulang-ulang sehingga dalam waktu singkat dalam tubuh terdapat banyak sekali merosoit. Jika darah manusia dihisap oleh nyamuk Anopheles betina, maka di dalam tubuh nyamuk gametosit akan berubah menjadi mikrogamet gamet jantan dan makroga- met gamet betina. Jika makrogamet dan mikrogamet melebur, terbentuklah zigot. Dari ookista ini akan dihasilkan beribu-ribu sporozoit.
Sporozoit akan sampai pada kelenjar liur nyamuk dan siklus akan berulang kembali perhatikan Gambar 9. Bandingkan dengan tulisan teman kalian. Jelaskan hasil pengamatan kalian mengenai: ada tidaknya inti sel, tipe alat gerak, kloroplas, bentuk tubuh, vakuola, sitoplasmanya dan lain-lain. Sajikan data yang kalian peroleh dalam bentuk tabel. Presentasikan hasil pengamatan kalian kepada teman kalian. Pertanyaan 1.
Apakah air yang kalian amati terdapat mikroorganisme? Adakah Protista yang kamu amati memiliki klorofil? Termasuk golongan apa Protista tersebut? Adakah yang bergerak dengan pseudopodia kaki semu? Adakah yang bergerak dengan rambut getar! Termasuk golongan apa protista tersebut? Dari hasil pengamatanmu buatlah kesimpulan mengenai ciri- ciri Protista secara umum!
Anggotanya berukurun beragam, ada yang bersel satu, bentuk pita mikroskopis — makroskopis, menyerupai ada juga lembaran. Reproduksi aseksualnya jamur, menyerupai tumbuhan dan dengan pembelahan sel, fragmentasi, menyerupai hewan. Hal tersebut pembentukan zoospor, sedangkan seksual- didasarkan ciri-ciri yang dimilikinya. Beberapa Protista mirip jamur karena kesa- jenis ganggang dapat dimanfaatkan untuk maan cara reproduksinya.
Namun Protista bahan agar-agar, bahan kosmetika, bahan memiliki fase vegetatifnya dapat bergerak obat, dan juga bahan peledak. Pigmen yang dimiliki ini dasar klasifikasinya, yaitu Rhizopoda digunakan sebagai dasar pengklasifikasian bergerak dengan kaki semu pseudopodia , ganggang, yaitu ganggang merah dominasi Ciliata bergerak menggunakan rambut pigmennya fikoeritrin, ganggang cokelat getar silia dan Flagellata bergerak dominasi pigmennya fukosantin, ganggang menggunakan bulu cambuk flagella dan hijau dominasi pigmennya klorofil, yang satu lagi Sporozoa, yang terakhir ini ganggang keemasan dominasi pigmennya tidak memiliki alat gerak UMPAN BALIK Setelah mempelajari bab ini coba kalian tuliskan bagian yang sulit dipahami.
Selanjutnya tanyakan hal itu kepada teman atau guru kalian. Asam alginat merupakan senyawa a. Eucheuma spinosum dan Sargassum kimia yang banyak digunakan dalam b. Eucheuma spinosum dan Gracilaria bidang industri kosmetika, yang c. Sargassum dan Gracilaria dihasilkan oleh Gracilaria dan Spirogyra a. Chlorella e. Eucheuma spinosum dan b. Sargassum Oedogonium c. Nostoc 6. Berbeda dengan tumbuhan tingkat d. Gracillaria tinggi, tubuh ganggang disebut thalus, e.
Vaucheria maksudnya Dalam siklus hidupnya, secara seksual d. Di antara ganggang di bawah ini yang a. Zygonema e. Vaucheria 8. Sebelum membungkus diri dengan c. Oedogonium dinding yang tebal untuk menjadi oocyt, d.
Volvox globator zigot dari plasmodium akan membentuk e. Alga ditinjau dari dominasi pigmen ada a. Adapun ganggang c. Trypanosoma gambiense e. Trypanosoma rhodesiense 5. Alga merah banyak menguntungkan c. Trypanosoma cruzi manusia. Algae berikut ini yang dapat d. Trypanosoma evansi dibuat sebagai bahan pembuat agar-agar e.
Trypanosoma brucei adalah Meningkatnya suhu tubuh penderita c. Ciliata penyakit malaria apabila terjadi Flagellata a. Sporozoa b. Konjugasi oleh dua Paramaecium yang c. Keterangan gambar di bawah ini adalah b. Suatu mikroorganisme yang termasuk Protozoa mempunyai ciri-ciri sebagai berikut, hidup sebagai parasit, tidak mempunyai alat gerak. Organisme tersebut termasuk Sarcodina b. Rhizopoda c. Flagellata d. Sporozoa e. Ciliata Gambar di bawah adalah salah satu Pro- Parasit malaria yang hidup di kelenjar tozoa, yaitu Rhizopoda a.
Flagelata b. Ciliata c. Sporozoa d. Pseudopodia e. Pembiakan seksual pada Paramaecium Gerakan yang dila- adalah konjugasi antara lain terjadi kukan oleh jenis pertukaran Protista pada gam- a. Pada Protozoa air tawar dalam sito- d. Penyebab penyakit disentri amoebawi, b. Rhizopoda d. Ciliophopra e.
Di bawah ini beberapa konsep yang Reproduksi Plasmodium pada tubuh berhubungan dengan daur hidup Plas- manusia adalah Mengapa Chlorella merupakan alga 3. Jelaskan bagaimanakah cara amoeba hijau yang sangat penting untuk masa menangkap mangsanya? Jelaskan konjugasi pada Paramaecium!
Sebutkan jenis alga yang dapat 5. Jelaskan secara singkat siklus hidup dimanfaatkan untuk pembuatan agar- Acrasiae! Jamur mempunyai peranan dalam menguraikan zat- zat organik. Namun, sebagai saprofit, jamur sering merusak rumah, pakaian, dan makanan kita. Adapun dermatomikosis Sumber: Ilmu Pengetahuan Populer, adalah penyakit kulit yang disebabkan aktivitas jamur.
Banyak juga jamur yang berguna bagi kehidupan manusia, misalnya dalam pembuatan tempe dan roti. Tujuan pembelajaran kalian pada bab ini adalah: x dapat menjelaskan ciri-ciri dan jenis-jenis jamur; x dapat mendeskripsikan peranan jamur bagi kehidupan.
Cendawan Pembawa Maut Larva ulat Plutella xylostella, pema- Hifa tidak hanya merobek bagian kan daun kubis yang merugikan petani kubis tubuh tapi juga mengeluarkan racun yang dapat dimusnahkan dengan penyemprotan mampu menguras nutrisi tubuh.
Miselia larutan cendawan Beauvera bassiana. Dalam waktu 3 — 5 Plutella xylostella tersebut, dalam lima hari, serangga pun terbujur kaku dengan hari mereka akan mati, demikian ini juga sekujur tubuh diselimuti cendawan putih dialami oleh ulat dewasa. Itulah Mekanismenya bila cendawan ber- keampuhan cendawan Bauveria bassia- singgungan dengan kulit kutikula, lalu koni- na, golongan Deuteromycotina yang dia akan masuk melalui spirakel dan lubang- menimbulkan penyakit pada serangga lubang pada organ tubuh, hifa cendawan dengan membalutnya seperti selimut putih, berkembang di dalamnya.
Jika lingkungan selimut putih ini disebut white muscardine. Dari wacana di atas jawablah pertanyaan berikut! Apakah peranan cendawan Beauvera bassiana? Disebut apa pemberantasan hama kubis dengan cara seperti di atas? Bagaimanakah dampaknya terhadap lingkungan pembe- rantasan hama tanaman kubis dengan cara tersebut? Apakah semua cendawan hanya dapat merugikan manusia? Bersama bakteri, fungi merupakan organisme utama dalam penghancuran bahan organik, dengan demikian organisme ini memegang peranan amat penting dalam nutrisi tumbuhan hidup.
Jamur dimanfaatkan dalam makanan, ilmu kedokteran, dan proses- proses industri. Organisme ini juga menyebabkan penyakit pada manusia, hewan maupun tumbuhan. Sebagian madrasah dan sekolah pada tahun pelajaran akan menjalankan kurikulum kurtilas untuk siswa kelas 3 dan kelas 6.
Pin Di Materi Ajar Ipa. Pin Di Khalisa. Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 Halaman Pin Di Pdf. Pin Di Downloadbukutema2kls4. Share di Medsos. Admin Rukim ID "Seorang pendidik asal kampung yang ingin berbagi ilmu untuk semua". Jangan pernah menghitung berapa banyak yang akan kita terima, namun pikirkan dan laksanakan berapa banyak yang akan kita berikan untuk orang lain.
Leave a Reply Cancel reply Your email address will not be published. Close Masuk. To browse Academia. Log in with Facebook Log in with Google. Remember me on this computer. Enter the email address you signed up with and we'll email you a reset link. Need an account? Click here to sign up. Download Free PDF. Aditya Choirul. A short summary of this paper. Download Download PDF. Translate PDF. Irnaningtyas, M.
Bima Prasetya, S. Buku Biologi ini membahas materi Biologi secara menyeluruh berdasarkan kurikulum tahun Edisi Revisi dan mengembangkan proses pembelajaran siswa aktif dengan tiga aspek kompetensi, yaitu sikap afektif , pengetahuan kognitif , dan keterampilan psikomotor.
Buku ini diharapkan dapat membantu siswa dalam proses pembelajaran yang fokus pada pemberian pengalaman belajar siswa dalam mengembangkan kompetensinya agar kelak mampu memahami dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Penulis menyadari bahwa buku ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran untuk perbaikan buku ini pada masa yang akan datang. Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penulisan, penyusunan, hingga penerbitan buku ini.
Siswa dapat menggunakan rancangan penelitiannya untuk praktik di dipelajari siswa. Siswa dapat mengidentifikasi ruang lingkup biologi berdasarkan objek dan permasalahannya pada berbagai tingkat organisasi kehidupan Konsep berdasarkan pengalamannya dan kajian teori. Kuis Bagian ini berupa pertanyaan-pertanyaan BIO sederhana yang menstimulasi pemahaman siswa Mengapa pegawai mengenai konsep yang sedang dipelajari. Judul kegiatan : Mengenal dan menggunakan peralatan laboratorium Tujuan : Peserta dapat mengenal, menggunakan dengan benar, dan Kegiatan 1.
0コメント